Jenis-jenis Assessmen yang digunakan dalam Departemen Sumber Daya Manusia (SDM)Departemen

Manajer Sumber daya manusia (manajer SDM) atau departemen SDM dapat melakukan assessmen untuk memprediksi kinerja karyawannya di masa depan. Assessmen sangat membantu ketika seseorang sedang dipertimbangkan menjadi kandidat untuk posisi tertentu pada suatu instansi. Assesmen dapat memberitahu perusahaan jika seorang karyawan memiliki potensi dan mampu memenuhi tanggung jawab pekerjaan dan memiliki keahlian yang sesuai untuk posisi tersebut. Assesmen untuk hal tertentu berfokus juga pada kepribadian karyawan yang potensial dan karyawan yang ada tentang motivasi mereka dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawab pekerjaannya.

Assessmen kognitif dan Kepribadian
Manajer Sumber daya manusia atau departemen SDM dari suatu instansi dapat melakukan tes kognitif untuk menilai baik pengetahuan dan kecerdasan sebelum memperluas tawaran pekerjaan untuk kandidat. Hasil tes dapat memberikan majikan kepala terserah tentang apakah atau tidak calon memiliki kapasitas intelektual untuk pekerjaan itu. Hasil tes juga dapat menunjukkan apakah ciri-ciri kepribadian individu sesuai dengan persyaratan kerja. Misalnya, orang yang sangat introvert tidak mungkin cocok untuk pekerjaan yang membutuhkan kontak klien yang luas. The penilaian kepribadian dapat mengidentifikasi kekuatan individu, serta karakteristik berpotensi merugikan nya, dalam hal posisi.

Assessmen motivasi
Untuk memastikan karyawan yang potensial akan cocok dengan organisasi, seorang manajer sumber daya manusia dapat melakukan inventarisasi motivasi dan penilaian organisasi. Persediaan motivasi menilai apa yang diinginkan individu, meskipun motivasi bisa berubah dari waktu ke waktu. Idenya adalah untuk menemukan orang-orang yang motivasi adalah sejalan dengan tujuan organisasi. Ketika fit ini terjadi, karyawan cenderung untuk mencapai tingkat kinerja yang tinggi. Hasil tes juga dapat digunakan untuk konseling karir saat bukaan tersedia.

Referensi: http://smallbusiness.chron.com/types-assessments-used-human-resources-departments-13876.html



1 Comment

  • Ajan

    Hallo . Permisi sebelumnya sy mau bertanya tentang diri saya kemarin tepatnya bulan 11 2016 sy sempat ikut tes kenaikan jabatan di salah satu perusahaan. Sy kerja kurang lebih 2 tahun dan pada saat sy ikut tes ternyata hasil nilai tes sy tdk lulus. Tetapi di tempat pekerjaan banyak org di sekeliling sy yg mengatakan klw kinerja sy baik/bagus. Dan krn tidak lulus tes maka sy pun tidak naik jabatan. Apakah keputusan tes itu benar benar itu yg terjadi pada diri sya…?

Leave a Reply