Tujuan pelatihan dan pengembangan

  • Pelatihan adalah proses yang didesain untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan teknis, ataupun meningkatkan kinerja pegawai
  • Pengembangan adalah proses yang didesain untuk meningkatkan kemampuan konseptual, kemampuan dalam pengambilan keputusan, dan memperluas human relation.

Sebab-sebab dibutuhkannya pendidikan, pelatihan, dan pengembangan

  • Tidak tercapainya standar pencapaian kerja
  • karyawan tidak mampu melaksanakantugasnya
  • karyawan tidak produktif
  • tingkat penjualan menurun
  • tingkat keuntungan menurun

Jenis pelatihan dan pengembangan

1. Pelatihan Keahlian
Pelatihan keahlian (skills training) merupakan pelatihan yang sering dijumpai dalam organisasi. program pelatihannya relatif sederhana: kebutuhan atau kekurangan diidentifikasi melalui penilaian yang jeli. kriteria penilaian efekifitas pelatihan juga berdasarkan pada sasaran yang diidentifikasi dalam tahap penilaian.

2. Pelatihan Ulang.
Pelatihan ulang berupaya memberikan kepada para karyawan keahlian-keahlian yang mereka butuhkan untuk menghadapi tuntutan kerja yang berubah-ubah. Seperti tenaga kerja instansi pendidikan yang biasanya bekerja menggunakan mesin ketik manual mungkin harus dilatih dengan mesin komputer atau akses internet

3.Pelatihan Lintas Fungsional.
Pelatihan lintas fungsional (cross fungtional training) melibatkan pelatihan karyawan untuk melakukan aktivitas kerja dalam bidang lainnya selain dan pekerjan yang ditugaskan.

4.Pelatihan Tim.
Pelatihan tim terdiri dari sekelompok Individu untuk menyelesaikan pekerjaan demi tujuan bersama dalam sebuah tim kerja.

5.Pelatihan Kreatifitas.
Pelatihan kreatifitas (creativity training) berlandaskan pada asumsi bahwa kreativitas dapat dipelajari. Maksudnya tenaga kerja diberikan peluang untuk mengeluarkan gagasan sebebas mungkin yang berdasar pada penilaian rasional.

sumber: http://id.scribd.com/doc/131650767/MANAJEMEN-SDM



Leave a Reply